Al ityan artinya datang. Allah memilik sifat datang. dalilnya
Allah berfirman dalam surat Al-baqarah ayat 210: “Tidak ada yang mereka tunggu-tunggu kecuali datangnya (azab) Allah bersama malaikat dalam naungan awan, sedangkan perkara (mereka) telah diputuskan. Dan kepada Allahlah segala perkara dikembalikan.”.
Allah berfirman dalam surat Al-fajr ayat 21-22: “Sekali-kali tidak! Apabila bumi diguncangkan berturut-turut (berbenturan), dan datanglah Tuhanmu dan malaikat berbaris-baris,”
dalam ayat ini Allah menyebutkan diantaranya sifatnya yaitu datang.
Al wajh artinya wajah. Allah memilik sifat wajah. dalilnya
Allah berfirman dalam surat Ar-rahman ayat 27: “tetapi wajah Tuhanmu yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal.”
Allah berfirman dalam surat Al-qasas ayat 88: “Dan Jangan (pula) engkau sembah tuhan yang lain selain Allah. Tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Segala sesuatu pasti binasa, kecuali wajah Allah. Segala keputusan menjadi wewenang-Nya, dan hanya kepada-Nya kamu dikembalikan.”
didalam ayat ini Allah menetapkan sifat wajah bagi Allah.
Allah berfirman dalam surat Sad ayat 75: “(Allah) berfirman, ‘Wahai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Aku ciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri atau kamu (merasa) termasuk golongan yang (lebih) tinggi?‘”
Allah berfirman dalam surat Az-zumar ayat 67: “Dan mereka tidak mengagungkan Allah sebagaimana mestinya padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari Kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Mahasuci Dia dan Mahatinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan.”
didalam ayat ini Allah menetapkan sifat tangan bagi Allah.
Allah berfirman dalam surat Al-qamar ayat 13-14: “Dan Kami angkut dia (Nuh) ke atas (kapal) yang terbuat dari papan dan pasak, yang berlayar dengan pengawasan(mata) Kami sebagai balasan bagi orang yang telah diingkari (kaumnya).”
Allah berfirman dalam surat Taha ayat 39: “(yaitu), letakkanlah dia (Musa) di dalam peti, kemudian hanyutkanlah dia ke sungai (Nil), maka biarlah (arus) sungai itu membawanya ke tepi, dia akan diambil oleh (Fir’aun) musuh-Ku dan musuhnya. Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang yang datang dari-Ku;1 dan agar engkau diasuh di bawah pengawasan-Ku.""
didalam ayat ini Allah menetapkan sifat mata bagi Allah.